SeniRupa Terapan Berdasarkan Wujud. Karya seni rupa terapan bisa digolongkan menjadi dua jenis berdasarkan wujud fisiknya. Karya Seni Rupa Terapan 2 Dimensi (Dwimatra) Ukiran kayu juga merupakan salah satu karya seni terapan yang telah melekat di kalangan masyarakat melayu. Daerah penghasil kayu ukir yang sangat terkenal di Indonesia yaituSeni patung adalah cabang seni rupa yang hasil karyanya berwujud tiga dimensi. Biasanya diciptakan dengan cara memahat, modeling misalnya dengan bahan tanah liat atau kasting dengan cetakan. Seiring dengan perkembangan seni patung modern, maka karya-karya seni patung menjadi semakin beragam, baik bentuk maupun bahan dan teknik yang digunakan, sejalan dengan perkembangan teknologi serta penemuan bahan-bahan baru. Menurut bentuknya, patung ialah salah satu karya seni rupa tiga dimensi, karena patung mempunyai ukuran panjang, tinggi dan lebar bahkan bisa juga dinikmati dari berbagai arah mata. Biasanya, patung dijadikan guna untuk memenuhi kebutuhan batin serta bisa dinikmati keindahannya juga. Dengan kata lain patung masih termasuk kedalam kategori karya seni rupa murni. Dinegara kita Indonesia kerajinan patung sendiri sudah ada semenjak jaman dahulu dan terus berkembang hingga saat ini, jenis dan juga bahan yang digunakan didalam pembuatan patung-patung sangatlah beragam, entah itu dari bahan lunak, misalkan seperti tanah liat, kayu, atau semen atau juga berdasarkan bahan keras, contoh seperti logam dan batu. Bentuknya juga sangat beragam sekali mulai dari bentuk hewan, bentuk manusia, serta tumbuhan atau bentuk-bentuk lain yang sudah dimodifikasi. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian dan Fungsi Seni beserta Menurut Para Ahli Menurut Mikke Susanto Seni patung adalah sebuah tipe karya tiga dimensi yang bentuknya dibuat dengan metode subtraktif mengurangi bahan seperti memotong, menatah atau aditif membuat model lebih dulu seperti mengecor dan mencetak Susanto, 2011 296. Menurut Soenarso dan Soeroto Seni Patung adalah semua karya dalam bentuk meruang. Menurut Kamus Besar Indonesia adalah benda tiruan, bentuk manusia dan hewan yang cara pembuatannya dengan dipahat Soenarso dan Soeroto, 1996 6. Menurut Mayers Seni patung adalah karya tiga dimensi yang tidak terikat pada latar belakang apa pun atau bidang manapun pada suatu bangunan. Karya ini diamati dengan cara mengelilinginya, sehingga harus nampak mempesona atau terasa mempunyai makna pada semua 6 seginya Mayers, 1958 131-132. Menurut ensiklopedia indonesia 1990 215 seni patung sculpture berarti seni pahat atau bentuk badan yang padat yang diwujudkan dalam tiga dimensional yang ciptaanya bisa berupa gambar-gambar timbul relief atau patung yang di buat dari media kayu maupun logam. Menurut Kamus Besar Indonesia adalah benda tiruan, bentuk manusia dan hewan yang cara pembuatannya dengan dipahat. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Pengertian Seni Lukis Sejarah, Jenis Dan Macamnya. Jenis-jenis Patung Untuk jenis-jenis patung sendiri bisa anda lihat di bawah ini Jenis Patung dilihat dari Posisinya Patung Zonde adalah jenis patung yang utuh dengan posisi yang sangat beragam ada yang jongkok, duduk, berdiri, tidur dan lain-lain. Patung Free Standing, adalah jenis patung yang berdiri dengan tegak. Patung Tarso adalah jenis patung yang sengaja dibuat hanya pada bagian-bagian tertentu saja atau sebagian tubuh. Patung Boss adalah jenis patung setengah badan. Jenis patung dari Fungsinya Patung Lambang Pemujaan “Sakral” ialah jenis patung yang digunakan sebagai lambang pemujaan pada acara keagamaan. Patung monument ialah jenis patung yang biasa digunakan sebagai lambang peringatan dari seorang tokoh atau suatu peristiwa sejarah. Patung Dekorasi ialah jenis patung yang mempunyai fungsi sebagai penghias atau keindahan baik didalam ruangan ataupun di dalam ruangan. Patung Miniatur ialah sebuah patung tiruan dari suatu bangunan ataupun arca dalam bentuk kecil. Teknik dalam Pembuatan Patung Teknik Pahat ialah suatu cara untuk membuat patung dari bahan-bahan keras, contoh seperti, tulang, kayu, gips yang mengeras dan batu. Teknik Butsir ialah cara untuk membuat patung dari bahan yang lunak contoh seperti, gips malam dan tanah liat dengan cara mengurangi atau menambahkan bagian-bagiannya. Teknik Cetak ialah suatu cara untuk membuat patung dengan cara memanaskan logam sehingga bisa mencair lalu dituangkan kedalam cetakan. Teknik Merakit ialah suatu cara pembuatan patung dengan cara merangkai bahan-bahan dan juga menghubungkan bahan-bahan yang sudah rusak. Teknik Modeling ialah suatu teknik dalam pembuatan patung dengan cara membuat modelnya terlebih dahulu. Teknik Pembentukan ialah sebuah teknik yang digunakan untuk membentuk patung dengan cara bertahap Alat Membuat Patung Berdasarkan Bahan Patung berbahan dasar kayu dalam pembuatannya diperlukan kapak, pisau, gergaji, martil dan juga amplas. Patung berbahan dasar utama tanah liat dalam pembuatanyya dibutuhkan sudip dan butsir guna menambil dan juga menambal atau juga untuk menambahkan bahan serta untuk menghaluskan permukaan yang sangat sulit di jangkau langsung menggunakan tangan. Patung cetak mempunyai bahan dasar dari logam alat-alat yang dugunakan adalah alat cetak, kompor pengecor dan gurinda. Patung berdasarkan bahan batu alat yang dibutuhkan martial besi, pahat baja, grenda Patung berbahan semen alat yang digunakan adalh martial, pisau dan tang. Patung pahat dari bahan utama logam yang alat digunakan adalah, tatah, martil dan grenda. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Unsur Seni Rupa Fungsi Seni Patung Fungsi seni patung adalah seni patung pada zaman dahulu dibuat untuk kepentingan agama,patung dibuat untuk menghormati dewa atau orang yang dijadikan teladan. Sehingga pada jaman klasik patung banyak menggambarkan dewa-dewa dan tokoh-tokoh pada masa itu. Pada perkembangan selanjutnya patung dibuat untuk monumen/peringatan suatu peristiwa besar suatu bangsa,kelompok atau perorangan. Pada jaman sekarang seni patung sering diciptakan untuk hiasan,penciptanya lebih bebas berkreasi sehingga seni patung itu diciptakan hanya untuk dinikmati nilai keindahan bentuknya saja. patung religi, untuk sarana beri badah,bermakna religius. Patung monument, untuk peringatan peristiwa bersejarah atau jasa seorang pahlawan. Patung arsitektur, patung yang ikut aktif berfungsi dalam kontruksi bangunan. Patung dekonasi, untuk menghias bangunan atau lingkungan taman. Patung seni, patung seni untuk di nikmati keindahan bentuknya. Patung kerajinan, hasil dari para pengrajin. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Aliran-Aliran dalam Seni Rupa Lengkap Unsur Rupa dalam Seni Patung Dalam berkarya seni patung untuk mendapatkan hasil yang baik diperlukan unsur-unsur pendukung bentuk yang sering disebut unsur-unsur rupa visual. Secara garis besar unsur-unsur visual yang dikembangkan dalam berkarya adalah sebagai berikut Garis Unsur rupa garis merupakan pertemuan dari suatu titik ke titik yang lain. Menurut Yudoseputro 199389 garis merupakan unsur visual yang paling penting dan berfungsi sebagai pembatas, pemberi kesan dimensi dan pemberi kesan tekstur pada bidang. Meskipun sederhana garis memiliki peran sangat penting dalam menciptakan karya seni rupa. Menurut Nursantara 200711 garis merupakan barisan titik yang memiliki dimensi memanjang dan arah tertentu dengan kedua ujung terpisah. Ia bisa panjang, pendek, tebal, halus, lurus, lengkung, patah, berombak, horizontal, vertikal, diagonal, dan sebagainya. Lebih lanjut dikatakan bahwa menurut wujudnya, garis bisa berupa nyata dan semu. Garis nyata adalah garis yang dihasilkan dari coretan atau goresan langsung. Garis semu adalah garis yang muncul karena adanya kesan kesan batas kontur dari suatu bidang, warna, atau ruang. Susanto 200245, menyatakan bahwa garis adalah perpaduan sejumlah titik-titik yang sejajar dan sama besar. Ia memiliki dimensi memanjang dan punya arah, bisa pendek, panjang, halus, tebal, berombak, melengkung, lurus, dan lain- lain. Garis merupakan tanda atau markah yang memanjang, yang membekas pada suatu permukaan dan mempunyai arah. Perwujudan garis juga sangat dipengaruhi oleh karakter senimannya Sunaryo, 20025. Menurut Kartika 200440, goresan atau garis yang dibuat oleh seorang seniman akan memberikan kesan psikologis yang berbeda pada setiap garis yang hadir. Selain itu alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan karya seni juga sangat menentukan perbentukan garis yang dihasilkan Sunaryo 20024, menyatakan bahwa garis ditinjau dari segi jenisnya dibagi menjadi tiga bagian, yaitu 1 Garis lurus, garis yang berkesan tegas dan lancar, memiliki arah yang jelas ke arah pangkal ujungnya, garis ini ada umumnya bersifat kaku. 2 Garis tekuk, garis yang bergerak meliuk-liuk, berganti arah atau tak menentu arahnya, penampilannya membentuk sudut-sudut atau tikungan yang tajam kadang berkesan tegas dan tajam. 3 Garis lengkung, garis yang berkesan lembut dan kewanitaan ditinjau dari segi arah garis juga dibagi menjadi tiga bagian yaitu Garis tegak vertikal yaitu penampilannya berkesan kokoh, memiliki vitalitas yang kuat; Garis datar horisontal yaitu penampilannya berkesan tenang, mantap dan luas; Garis silang diagonal yaitu penampilannya berkesan bergerak dan giat. Pada pahatan sebuah patung garis yang nampak merupakan garis maya yang terkesan tegas, kaku, luwes dan lengkung karena adanya torehan pahat yang membentuk gelap terang dan diakibatkan adanya sinar yang jatuh pada permukaan patung. Warna Warna adalah suatu kualitas rupa yang membedakan kedua objek atau bentuk yang identik raut, ukuran, dan nilai gelap terangnya. Warna yang kita cerap, sangat ditentukan oleh adanya pancaran cahaya Sunaryo, 2002 12. Menurut Soegeng dalam Kartika 2004 48 warna merupakan kesan yang ditimbulkan cahaya pada mata. Warna pada benda-benda tersebut tidak mutlak, melainkan setiap warna akan dipengaruhi oleh kepentingan penggunaannya. Pada setiap patung memiliki warna berbeda-beda dengan patung yang lainnya tergantung medium yang digunakan dalam membuat patung. Dari unsur warna dapat menambah nilai keindahan patung yang diperoleh dari karakteristik warna medium yang digunakan, sehingga unsur warna yang ada pada patung dapat dimanfaatkan sebagai salah satu nilai estetis pada karya seni patung. Tekstur Tekstur texture ialah unsur rupa yang menunjukkan rasa permukaan bahan, sengaja dibuat dan dihadirkan dalam susunan untuk mencapai bentuk rupa, sebagai usaha untuk memberikan rasa tertentu pada permukaan bidang pada perwajahan bentuk pada karya seni rupa secara nyata atau semu Kartika, 2004 47-48. Menurut Susanto 200220 tekstur atau barik merupakan nilai raba, kualitas permukaan yang dapat melukiskan sebuah permukaan objek seperti kulit, rambut, dan bisa merasakan kasar-halusnya, teratur-tidaknya suatu objek. Tekstur adalah sifat permukaan yang memiliki karakter halus, licin, polos, kasap, mengkilap, berkerut, dan sebagainya Sunaryo, 200211. Sesuai dengan Nursantara 200715, tekstur adalah nilai raba dari suatu permukaan, bisa halus, kasar, licin, dan lain-lain. Dalam seni patung tekstur dapat diperoleh dengan menggunakan unsur warna, garis, raut yang mempunyai hasil nilai raba yang berbeda-beda dan selain itu tekstur juga dapat diperoleh dari medium patung yang digunakan. Raut Raut shape adalah suatu bidang kecil yang terjadi karena dibatasi oleh sebuah kontur garis dan atau dibatasi oleh adanya warna yang berbeda atau oleh gelap terang pada arsiran atau karena adanya tekstur Kartika, 2004 41. Di dalam karya seni, shape digunakan sebagai simbol perasaan seniman di dalam menggambarkan objek hasil subjek matter. Menurut Sunaryo 20044, berawal dari kata shape yang secara umum bermakna perwujudan yang dikelilingi oleh kontur dan sapuan-sapuan warna, untuk menyatakan suatu bidang maupun sesuatu yang bervolume atau bermassa. Menurut Wong dalam Sunaryo 2002 10 dari segi perwujudannya, raut dapat dibagi menjadi 1 raut geometris, 2 raut organis, 3 raut beraturan, dan 4 raut tak beraturan. Bentuk Pada dasarnya pengertian bentuk form adalah wujud fisik yang dapat dilihat Bastomi, 1992 55. Bentuk tidak terlepas kaitannya dengan elemen garis. Bidang adalah suatu bentuk dataran yang dibatasi garis, dengan kata lain bentuk disebut juga bidang bertepi. Bentuk merupakan wujud, seperti pada karya seni patung yang selalu memiliki bentuk yang berbeda-beda. Pada seni patung juga menggunakan unsur bentuk sebagai salah satu unsur keindahannya, karena dengan melihat dari segi fisik atau bentuk yang ada maka patung dapat dinilai keindahan objektifnya. Ruang Ruang space adalah unsur atau daerah yang mengelilingi sosok bentuknya. Menurut Yudoseputro 1993 98 unsur ruang sebenarnya tidak dapat dilihat atau sesuatu yang khayal. Ruang dapat dihayati hanya dengan kehadiran benda atau membuat garis dan bidang di atas lembar kertas. Dalam desain dwimatra ruang bersifat maya karena itu disebut ruang maya. Ruang maya dapat bersifat pipih, datar dan rata. Berkesan trimatra yang lazim disebut kedalaman. Kedalaman merupakan ruang ilusi atau tidak nyata, sedangkan ruang nyata dapat ditempati benda dan bersifat trimatra seperti pada karya seni patung yang juga memiliki unsur ruang. Volume Suatu ruang yang dibatasi dengan bidang disebut volume. Volume dalam patung terwujud dalam bentuk bagian-bagian dari keseluruhan massa, tercipta karena keluasan dan kedalaman Tristiadi, 2003 10. Seni patung memiliki unsur volume yang juga disebut isi, patung memiliki unsur trimatra dan memiliki unsur ruang di dalamnya yang menjadikan volume ada dalam karya seni patung. Gelap Terang Unsur gelap terang disebut unsur cahaya, yang berasal dari matahari yang berubah-ubah derajat intensitasnya, maupun sudut jatuhnya yang menghasilkan bayangan dengan keanekaragaman kepekatannya Sunaryo, 2002 19. Unsur gelap terang pada karya seni menghasilkan bayangan yang dapat mempengaruhi bentuk karya seni itu sendiri. Hubungan antara gelap terang dan pencahayaan menghasilkan suatu bayangan sehingga menimbulkan suatu gradasi. Gradasi inilah yang nantinya membentuk efek pada mata sehingga mengakibatkan adanya perbedaan gelap dan terangnya pada suatu benda. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa untuk mewujudkan hasil karya seni yang bernilai estetis tidak dapat lepas dari unsur-unsur visual yang menyusunnya. Garis, warna, tekstur, raut, bentuk, ruang, volume dan gelap terang adalah bahasa visual yang dapat mengungkapkan emosi, sama persis dengan nada-nada dalam musik yang langsung menyentuh dan menggetarkan hati. Nada-nada tersebut adalah ungkapan dari semua yang ada di dalam. Garis hadir sebagai terwujudnya raut atau bidang, dan bidang sebagai penggambaran suatu objek dengan torehan warna dan tekstur untuk mengekspresikan jiwa. Sedangkan hadirnya sebuah objek yang memiliki wujud atau bentuk maka akan tercipta sebuah ruang dan volume yang mengisinya, dengan gelap terang yang terjadi karerna adanya perbedaan intensitas cahaya yang diterima oleh suatu objek. Penyusun atau komposisi dari unsur-unsur estetik merupakan prinsip pengorganisasian unsur dalam desain. Untuk menambah nilai lebih dalam karya seni, selain unsur-unsur visual dalam berkarya seni juga harus memperhatikan prinsip-prinsip desain. Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan Perkembangan Seni Tari, Zaman Primitif, Zaman Masyarakat Feudal, Zaman Masyarakat Modern, Dan Jenis-Jenis Tari Lengkap Corak patung Pada masa lampau sudah dikenal patung primitive seperti patung asmat di irian jaya dan sulawesi selatan tanah toraja. Pada masa kerajaan hindu budha di jawa dan bali banyak sekali di temukan hasil karya seni patung terutama di candi hindu dan budha yang bercorak tradisional. Dilihat dari perwujudtanya, ragam seni patung moderen dapat di bedakan menjadi 3 corak sebagai berikut corak imitatif / realis yaitu tiruan alam seperti manusia, binatang dan tumbuhan corak dekoratif yaitu bentuk-bentuk alam yang di olah / di ubah menurut gagasan imajinasi pematung corak nonfiguratif/abstrak yaitu bentuknya telah banyak berubah. GeoffreyLeech menyebutkan adanya 9 jenis penyimpangan bahasa yang sering dijumpai dalam puisi. Tidak setiap puisi memiliki 9 aspek penyimpangan itu, tetapi hanya memiliki salah satu atau beberapa aspek penyimpangan yang dominan pada jaman tertentu (Leech: 1976, 42-52). 1.
Jenis Jenis Patung – Setelah sebelumnya kami telah menyampaikan materi tentang Aliran Seni Lukis. Maka pada perjumpaan kali ini akan kembali kami sampaikan materi tentang Jenis Jenis Patung – Berdasarkan Bentuk, Fungsi dan Penjelasannya. Nah untuk lebih jelasnya simak ulasannya di bawah ini. Pengertian Seni Patung Jenis Jenis Patung Apa yang dimaksud dengan seni patung ? yakni merupakan suatu karya seni rupa yang mempunyai bentuk tiga dimensi, maknanya hasil dari suatu karya tersebut mempunyai volume atau isi. Dimana seni patung bisa juga disebut sebagai karya seni plastik palastic art, Makna dari plastik disini yang berrati dapat dibentuk sesuai dengan apa yang diinginkan pembuatnya. Selain itu seni patung juga biasa dikenal dengan sebuah karya seni yang bentuknya mengandung nilai keindahan. Misalnya saja seperti patung merupakan jenis karya seni yang pada bentuk biasanya mempunyai makna yang sangat luas, sebab pada hasil karyanya bukan hanya mempunyai bentuk seperti manusia dan hewan saja, namun dapat juga dalam berbentuk apapun selama karya tersebut masih memnuhi kriterianya yakni tiga dimensi dan juga mempunyai volume serta di dalamnya terkandung unsur keindahan. Kemudian untuk teknik yang biasa digunakan dalam pembuatan salah satu jenis karya patung ini ialah dengan cara memahat. Yang mana pada tradisi membuat patung pada mulanya berawal dari negara barat, yakni pada masa Yunani kuno, dimana pada ketika itu patung dianggap sebagai salah satu bentuk dari sebuah karya seni yang sangat bernilai. Di bawah ini terdapat beberapa fungsi patung dengan berdasarkan tujuan pembentukannya, yakni seperti berikut Yang pertama Patung Religi, ialah salah satu karya seni patung yang mempunyai unsur dan arti religius, dimana biasanya kerap dipakai sebagai sebuah sarana dalam suatu peribadatan dalam keyakinan kedua Patung monumen, yakni merupakan sebuah patung yang pembuatannya dengan sebuah tujuan yakni guna memperingati kejadian yang sangat bersejarah maun sebagai pengenang jasa dari seseorang / ketiga Patung arsitektur, Yakni merupakan sebuah jenis karya senia patung yang pembuatannya untuk dijadikan sebagai penunjang dari sebuah bangunan arsitektur untuk estetika atau keempat ialah Patung dekorasi, yakni sebuah jenis karya seni yang tujuan dari pembuatannya agar menjadi penghiasa dari suatu bangunan atau agar dapat memberikan keindahan terhadap kelima Patung kerajinan, yakni merupakan salah satu jenis karya seni patung yang biasanya pembuatannya dari hasil karya kerajinan, kemudian hasilnya akan bisa dinikmati keenam Patung seni, yakni merupakan salah satu jenis karya seni yang dibuat hanya supa bisa dinikmati keindahannya saja Jenis-Jenis Patung Di bawah ini terdapat beberapa seni patung yang harus kalian ketahui, yang diantaranya ialah sebagai berikut. a. Relief Relief Jenis karya seni patung ini merupakan salah satu jenis patung tertua, dimana kita bisa menjumpai jenis patung ini dan melihat secara langsung terdapat disetiap dinding candi, bangunan, atau melekat pada benda peninggalan jaman dahulu. Dimana seni patung Relief termasuk patung yang di bentuk dengan bidang datar dua dimensi. b. Patung 3 Dimensi Patung 3 Dimensi Yakni merupakan salah satu karya atau patung yang bisa dilihat dari setiap sudut manapun. Dimana pada jenis patung 3 dimensi ini hingga sampai saat ini masih terkenal. Selain itu seni Patung ini biasanya bisa kita jumpai terdapat pada setiap kuil-kuil hasil peninggalam Yunani kuno, Romawi, dll. Selain itu bisa dijumpai juga terdapat pada wilayah abad pertengahan, contohnya seperti patung David yang dibentuk oleh salah seorang seniman patung yang sangat terkenal yakni Michaelangelo. c. Patung Kinetis Patung Kinetis Yakni merupakan salah satu seni patung patung tiga dimensi yang bisa bergerak-gerak, sehingga itulah mengapa dijuluki dengan Patung Kinetis. seni Patung ini dapat melakukan pergerakan dengan didukung oleh tenaga mesin, tenaga air, maupun tenaga angin. Seperti misalnya patung yang bisa memancurkan/mengalirkan air yang merupakan sebuah inovasi patung kinetis, dengan demikian pada air yang keluar dapat mengalir dengan sangat deras dan kemudian akan mempunyai unsur keindahan. Bentuk-Bentuk Patung dan contoh Patung Di bawah ini terdapat beberapa bentuk patung dan contoh patung yang harus kalian ketahui, yakni sebagai berikut a. Free Standing Free Standing Yakni merupakan salah satu seni patung yang menampakan hampir dari seluruh bagain tubuh secara lengkap dengan posisi tegak berdiri, sehingga itulah mengapa patung ini disebut dengan patung Free Standing. b. Zonde Zonde Yakni merupakan salah satu seni patung yang menampakan hampir dari seluruh bagian tubuh, nah per bedaannya dengan patung Free Standing ialah dimana jenis patung Zonde ini tidak dalam posisi berdiri, namun biasanya seperti duduk, tiarap, dan lain sebagainya. c. Torso Torso Yakni merupakan salah satu seni patung yang biasanya hanya menampilkan setengah dari bagian tubuhnya atau secara umumnya dari bagian dada, lalu pinggang, hingga bagain pinggul, maka jenis patung paying Torso ini tidak mempunyai bagian kepala. d. Boss / Sedada Boss / Sedada Yakni merupakan jeniis patung yang hanya menampakan setengah dari badan saja, seperti muisalnya dari bagian kepala sampai dengan bagian dada saja. e. Kepala Kepala Yakni merupakan jeniis patung yang pada umumnya hanya menampakan bagian kepala sampai leher saja. Jenis-Jenis Corak Patung Apabila kita perhatikan dengan berdasarkan bentuk dari seni patung modern saat ini, jadi ada tiga corak yang harus kalian ketahui, yang diantaranya ialah sebagai berikut a. Corak Imitatif Yakni merupakan hasil tiruan dari makhulk hidup manusia, hewan, dan tumbuhan. Dimana pada hasil bentuknya patungnya hampir menyerupai dengan bentuk fisik baik itu segi anatomi, proporsi, dan geraknya. b. Corak Deformatif Yakni merupakan sebuah corak yang sudah banyak mengalami perombakan /perubahan dari bentuk aslinya, yang secara umum diubah kedalam bentuk baru hal ini sesuai berdasarkan imajinasi dari pembuatnya. c. Corak Non-Figuratif / Abstrak Yakni merupakan sebuah corak yang telah banyak menyimpang dari wujud aslinya. Yang mana pada Corak Non Figuratif biasanya bisa sangat dipengaruhi oleh aliran kontruksi. Media dan Teknik Membuat Patung a. Bahan seni patung 1. Bahan Lunak Yakni merupakan sebuah bahan yang biasanya digunakan untuk membuat suatu seni patung yang mempunyai tekstur yang sangat empuk sehingga akan sangat mudah di bentuk. Seperti Misalnya tanah liat, clay, plastisin, sabun, dll. 2. Bahan sedang Yakni merupakan sebuah bahan yang digunakan untuk membuat patung yang mempunyai tekstur tidak begitu keras secara umum berupa kayu, seperti misalnya kayu mahoni, randu, waru, dll. 3. Bahan keras Yakni merupakan sebuah bahan yang digunakan dalam pembuatan seni patung yang mempunyai tekstur keras dan sangat berat, seperti misalnya berupa batuan, namun ada juga dari bahan jenis kayu tertentu. Seperti misalnya penggunaan batu granit, lalu batu marmer, kemudian batu andesit, kayu jati, kayu sonokeling, dan lain sebagainya. b. Beberapa alat yang digunakan dalam membuat seni patung ButsirMeja putarPahatPaluCetakan,KakatuaSendok adonan Demikianlah materi pembahasan kali ini menegnai Jenis Jenis Patung – Berdasarkan Bentuk, Fungsi dan Penjelasannya, semoga ulasan ini bermanfaat terima kasih. Baca Juga Prosa Baru dan LamaPreposisi – Kata DepanKutipan Adalah
Karyaseni dua dimensi memiliki ukuran . (panjang dan lebar) 7. Garis merupakan unsur seni rupa yang tersusun dari . (rangkaian titik) 8. Berdasarkan wujud fisiknya patung merupakan salah satu karya seni . (tiga dimensi) 9. Mengurangi bahan dengan menggunakan alat pahat, seperti patung, relief, dan ukir merupakan teknik . (butsir) 10.Web server is down Error code 521 2023-06-13 170746 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d6bee85d99a1c87 • Your IP • Performance & security by Cloudflare .